Apa itu PCOS? Kenapa Sulit Hamil?


Sejak Oktober 2012 aku divonis dokter mengalami penyakit yang disebut PCOS. Apa itu PCOS? Kenapa aku sulit hamil? Pertanyaan ini terus muncul di dalam kepala dan dokterku itu tidak banyak memberikan penjelasan berarti. Dokter hanya bilang penyakit kamu unik, dan memberikan aku resep obat yang harus dimakan untuk treatment. Pulang dari dokter langsung deh aku browsing ke internet, mencari tahu lebih banyak lagi tentang apa penyebab dan cara mencegah PCOS itu sendiri…

Dari Internet, aku baru tahu ternyata PCOS adalah singkatan dari Polycystic Ovarian Syndrome dengan kata lain gangguan hormonal yang dialami wanita. Biasanya perempuan yang menderita sindrom ini memiliki ovarium yang lebih besar (abnormal) seiring dengan pertumbuhan folikel kecil atau kista di ovarium. Ini dapat terjadi pada awal pertumbuhan perempuan pada saat remaja ataupun pada wanita yang lebih tua. Tumbuhnya kista pada rahim ini katanya juga bisa mempengaruhi sistem reproduksi. Umumnya wanita yang mengalami PCOS memiliki banyak kista kecil dalam ovariumnya. Tapi apa iya aku ada kista? Sampai saat ini aku belum melakukan pemeriksaan lebih dalam lagi dengan dokter…

Gejala-gejala PCOS yang dialami bisa beda2 pada tiap perempuan. Gejala umum penderita PCOS :

  • periode menstruasi tidak teratur,
  • kemandulan (infertilitas),
  • kerontokan rambut yang umumnya dialami kaum pria
  • obesitas (kegemukan),
  • hirsutisme atau pertumbuhan rambut yang berlebihan,
  • jerawat yang parah,
  • kulit berminyak,
  • acanthosis nigricans atau kulit menebal, beludru dan gelap, dan,
  • tumbuh kista kecil di ovarium.

Dari banyak contoh gejala di atas, semua bertolak belakang dengan kondisi aku. Mens aku teratur siklus normal 28 hari, berat badan juga standard sama sekali gak kegemukan, jerawatan juga enggak, kulit berminyak juga enggak… Nah, bingung kan? Sama aku juga bingung nih… >.<

Penyebab PCOS itu apa? Ada yang bilang karena kelainan genetik (faktor turunan), ada juga krn tingginya tingkat insulin, hormon androgen dan mens yang tidak lancar. Aku sudah pernah melakukan tes darah untuk periksa hormon baru2 ini dan hasilnya bagus koq kata dokternya, ga ada masalah sama sekali dengan hormon. Merokok pun juga aku enggak pernah. Sampai2 aku juga ke lab ambil darah untuk periksa apa aku ini diabetes atau enggak, dan ternyata hasilnya juga normal insulinnya. Aneh banget kan makanya, kenapa bisa jadi kena PCOS…? 😦

Pengobatan PCOS bisa dilakukan dengan terapi obat sesuai anjuran dokter atau induksi ovulasi dengan obat dari dokter. Tapi jika cara pengobatan biasa ini masih belum hamil, dokter menyarankan untuk segera pemeriksaan lebih jauh lagi yaitu dengan melakukan operasi Laparoskopi. Hiksss, dengernya aja uda ngeri harus bedah kecil dari bagian pusar perut lalu dimasukin selang atau kabel kecil yang berkamera untuk memantau kondisi di dalam ovarium apakah ada kista atau tidak dan membuat sedikit pembedahan kecil di folikel ovarium.. Untuk operasi ini biayanya juga gak sedikit, minimal 25 juta belum termasuk biaya dokter dan obat-obatan. Hikkks, duit dari mana…? 😥

Btw jadi teringat sih dlu beberapa tahun lalu, seorang proffesor dokter di rumah sakit MMC pernah minta aku untuk Laparoskopi tapi karena merasa dokter ini gak bener, jadinya aku pindah ke dokter lain dan setelah berjalan 6 tahun lebih aku belum juga melakukan operasi tersebut karena aku masih yakin bisa hamil tanpa harus operasi itu.

Entah apakah PCOS benar2 bisa disembuhkan atau tidak, tapi sejak tahun kemarin aku sudah mengubah pola makanan menjadi lebih sehat, jadi lebih banyak makan sayuran dan minum juice fresh bikin sendiri di rumah.Di bawah ini adalah beberapa tips untuk merawat PCOS bagi penderita yang terkena sindrom ini yang aku ambil dari satu artikel di internet.

Bagaimana Merawat PCOS?
– Berolahraga secara teratur. Berolahraga dapat membantu menyeimbangkan kadar hormon tubuh.
– Makan makanan sehat seimbang. Makanan tertentu sangat berguna untuk mengatur produksi hormon.
– Menurunkan berat badan bagi wanita yang kelebihan berat badan dan obesitas.
– Jika anda merokok, berhenti merokok. Merokok dapat meningkatkan hormon androgen (hormon kelamin yang banyak diperlukan pria) yang dapat menyebabkan PCOS.
– Perawatan terhadap penyakit yang mungkin menyebabkan PCOS seperti diabetes dan hipertensi.
– Pengobatan terhadap gejala-gejala PCOS yang dapat menyebabkan PCOS menjadi parah dan menimbulkan komplikasi.

Banyak sumber dari penderita lain yang mengatakan 50% penyebab PCO adalah insuline resistence. Ada satu sumber di internet (www.ibuhamil.com) juga bilang kalau PCOS merupakan salah satu tumor jinak yang berbentuk kista (kantung atau benjolan yang berisi cairan) indung telur. Pada jangka panjang, jika tumor ini tidak diobati, dapat membahayakan karena meningkatkan resiko terjadinya kanker endometrium, diabetes, dan penyakit jantung. Haduuuh, ngeri yah? 😦 Diduga PCOS disebabkan oleh hormon yg tidak seimbang akibat transfer kimia antara otak dan indung telur. PCOS juga dapat terjadi karena kadar LH (Lutheinizing Hormone) dan insulin terlalu tinggi, sehingga menghasilkan produksi hormon testosteron pada indung telur lebih banyak. Hmm….

picture_ovaries1

Aku yakin sih aku gak kena ovarium kista soalnya baca dari gejala2nya, aku gak ada gejala2 tsb. Kista ovarium adalah kantung berisi cairan yang menetap di dalam atau pada permukaan ovarium. Jika folikel di dalam ovarium terjadi menjadi lebih besar dari 2 cm, itu disebut sebagai suatu kista ovarium. Gejala pertama dan terpenting dari kista ovarium adalah jadi sering buang air kecil. Hal ini terjadi karena jika kista ovarium tumbuh dalam ukuran, tekanannya jatuh pada kandung kemih yang mengurangi kapasitasnya. Gejala lain antara lain menstruasi yang tidak teratur, nyeri panggul selama dan setelah periode dan juga saat berhubungan seks. Perut terasa begah, mual, muntah, dan payudara terasa lebih lembut adalah beberapa gejala lain dari kista ovarium.
Semakin dibaca semakin dicari jadi semakin bingung karena gejala2 PCOS-nya bertolak belakang dengan kondisi aku. Nah, Puji Tuhan aku gak ada gejala2 di atas… Mungkin memang kehendak Tuhan yang jadi, aku gak mau stress lagi dan gak mau pusingin lagi deh… Tetap bawa dalam doa dan berusaha yang terbaik, sambil menanti waktuNya… Btw, aku sempat inseminasi dengan Dr Irsal Yan di RS Harapan Kita sebanyak 3x dan gagal semua. Akhirnya pindah dokter ke dokter Wachyu di RS Bunda, Menteng. Rekomendasi ini aku ikutin karena melihat dia sukses hamil berkat hasil analisa dan pengobatan dari si Dr Wachyu ini setelah 9 tahun ke banyak dokter lain. Yah, semoga saja masalah PCOS  di aku ini bisa selesai dan aku gak perlu operasi Laparoskopi. Berharap banget, semoga bulan depan pas USG telurnya berkembang dan bisa lakukan proses inseminasi… Jika ternyata gagal, ya sudah deh aku nyerah aja sama Tuhan, pasrah dan berserah aja sama Tuhan mau kasih atau enggak hehe… Aku cuma bisa terus mengucap syukur aja sampai sekarang… Semoga teman2 lainnya yang menderita PCOS juga tetap semangat ya! Ganbatte! 🙂

About Myfunfoodiary

Myfunfoodiary.com is a KOL (Key Opinion Leaders) based in Jakarta (Indonesia) focusing on food, travel, and lifestyle to drive faster awareness than traditional marketing tactics through their digital platforms​ such as Website, Instagram, and Youtube channel. They love to share thoughts, and ideas in form of photo and video content for restaurant reviews ranging from local cuisine, gourmet food, and international restaurants, and introduce some of the best food and dining experiences around the world. She also provides travel tips and tricks, and some cooking recipes where entries are updated 2-3 times per week. Mullie and Andy has been featured in many magazine and National TV as follows: - Guest Host for Zaman Now by Trans TV (August 2018) - Top 10 Most Influential Indonesian Food Blogger by Indonesia Tatler (August 2017) - Guest Judges for IRON CHEF INDONESIA aired on RCTI - April 2017 - Guest Host for Sendok Garpu Show aired on Kompas TV - Dec 7, 2014 - As Featured on Traveloka (2018), Trans TV (2016), CLEO Magz Indonesia (2016), Femina Magz (2016), Elle Indonesia (2015), and more

Posted on May 7, 2013, in Daily Life and tagged , , . Bookmark the permalink. 28 Comments.

  1. Hallo Mbak, makasih sharing nya yaa. aku jadi pengen komentar karena apa yang mbak rasakan ada yang mirip denganku.
    Tadi malam aku di diagnosa oleh dr kalo aku PCOS 😦 (aku pasien nya dr.Wachyu juga). Terus terang aku masih belum percaya aku PCOS karena setelah baca-baca lebih detail ttg PCOS, gejala-gejala PCOS gak aku alami, aku cenderung kurus (gak pernah gemuk), dari dulu haidku teratur, gak jerawatan dan bulu juga gak banyak #berharap dokter salah diagnosa

    Aku sudah 8 tahun nikah dan belum berhasil punya anak, dari 8 tahun itu hampir semua test dan treatment sudah aku jalani. Dulu juga pernah test hormon dan hasilnya normal, transvaginal juga pernah dan waktu itu telurku oke-oke aja makanya fokusku ke hal lain sampai ujungnya tahun lalu aku laparaskopi oleh dokter wachyu karena ada sumbatan di saluran telurku (gara-gara 2xhydro gagal dan kalo haid suka sakit) dan alhamdulillah sejak di operasi haidku gak sakit lagi.

    Sekarang perjuanganku masih belum selesai, aku harus hadapi PCOS juga. Aku sudah pasrah, selain minum obat dari dr.Wachyu aku mau nambah dengan merubah pola makan, rajin olah raga dan minum herbal. Haid bulan depan aku dijadwalkan ketemu dr. Wachyu lagi, moga aja kondisiku lebih baik #tetep semangat!

    Gimana dengan mbak, apakah sudah berhasil hamil?

    • Hai mba Devi, thanks for sharing ya..
      aku masih belum nih, skrg lagi stop kunjungan ke dokter wahyu setelah inseminasi kmrn gagal dengan beliau. Total sudah 4x program inseminasi, dimana 3 sblmnya dgn dr Irsal di RS Harapan Kita dan terakhir kemarin 1x di Dr Wahyu. Skrg lagi mao jaga makan, gak makan goreng2an dulu, gak makan roti dlu, gak minum apa2 selain air putih, dan makan buah cm buah pear Shang Li atau buah Pepaya saja. Selebihnya makanan lain dicurigai membuat kondisi dalam tubuh memproduksi zat asam terlalu banyak sehingga sperma yg masuk bisa mati. Ini aku dapat infonya dari shinshe yang pasiennya sudah tahunan atau puluhan tahun belum dikaruniai anak. Makanya aku mao coba mba cara ini, selain lebih sehat juga tidak ada ruginya dijalani hihihi.. 🙂

      Semoga mbaknya bisa sukses segera juga ya.. ^^

      • Mbak kalo boleh tahu insem itu bisa ya buat yang PCO secara telurnya kan gak berkembang, lah insemnya kemana dong? #bingung
        kalo Insem aku belum pernah coba karena tahun lalu kan masalahku di saluran telurnya yg tersumbat. Biaya insem kira-kira berapa ya mbak?

        Aku juga mau ikutan jaga makanan seperti mbak, kalo roti gak boleh, biskuit atau cake boleh gak ya mbak?

        Makasih yaa

      • Biaya inseminasi itu bervariasi tergantung rumah sakit dan dokternya, rata-rata menghabiskan sekitar 2-3 jutaan per sekali insem.
        Apabila kondisi telur dan sperma bagus, kemungkinan insem bisa berhasil.. Tp coba dikonsultasikan ke dokter aja mbak Devi..
        Biskuit dan Cake sebaiknya dikurangin saja dlu mbak.. 🙂

  2. penyampaian infonya bagus..dan menarik
    Tuhan memberkati dan sehat semuanya bagi pembaca tulisan ini
    Amin.

  3. wah, thanks bgt ya sharingnya.. soalnya aq jg ngalamin tuh yg namanya pcos. awalnya jg bingung pas dokter blg gt, krna itu asing bgt di telingaku. aq pkir ini penyakit langka, trnyata bnyak jg perempuan yg menderita pcos, perbandingannya 1:20 wanita.. dan katanya pcos ini terjadi ama perempuan umur 15-45 tahun..klo ga salah. aq jg uda berobat berapa kali ke dokter, di pancing obat sgala macem sampe ngejalanin promil tp telurnya ga gede2.. tapi kita harus tetep semangat n jgn ptus asa ya.. aq n suami jg kepengen bgt pny anak. secara aq blm prnah pnya ank. yg terpenting dri semuanya sih, ubah pola hidup..rajin olahraga n makan makanan sehat. ciaaayooo

    • Sebulan lalu aku ada ke dokter dan melakukan pemeriksaan ke tingkatan yang lebih dalam lagi, nanti aku akan share di blog ya informasinya dan penting ini soalnya untuk teman2 yang masih belum dapat momongan.. Ditunggu ya sis.. ^^

  4. assalamualaikum,,sepertinya kita punya masalah yang sama, tapi bedanya kata dokter sel telur aku kecil-kecil dan ga ada folikel yg lbh besar dr 2cm,,alhamdulillah, dokter ngasih aq terapi2 untuk mematangkan sel telurnya..dan setelah matang disuruh melakukan HSG dulu untuk memastikan ada/tidak nya sumbatan di saluran telur nya..ayo kita saling support bunda semoga perjuangan kita mendapatkan momongan membuahkan hasil yaa 🙂

  5. hallo calon ibu-ibu, kondisi yang kalian rasakan sama dengan yang dirasakan istriku, saya cari informasi soal PCOS dan menemukan blog ini, saya harapkan kalian dan istriku bisa secepatnya sembuh dari PCOS ini dan segera momongan dapat kita dapatkan, amiiin.

  6. Mba kalau boleh tau sekarang sudah hamil apa belum??? 😁😁😁

    • skrg belum mbak nestia, tapi aku mau share apa yang aku lakukan setelah dokter vonis PCOS.. ternyata setelah pemeriksaan lebih mendalam, aku harus melakukan terapi PLI untuk menurunkan antibodi sperma suami terhadap istri.. waktu test lab, darahku diuji coba dgn sperma suami, ternyata ada penolakan yang sangat tinggi pada tahap level 5 dimana nilai antibodi terlalu tinggi 2.5jutaan kalo gak salah.. normalnya, agar bisa hamil, antibodi badan kita terhadap sperma suami harus ada di level 1 saja, tapi pnyku di level 5.. jd harus terapi PLI dan gak makan lagi makanan2 yang bikin antibodi aku naik begitu.. setelah 7 bulanan, akhirnya skrg antibodi aku sudah di level 1 mbak, sudah bisa toleran dengan sperma suami.. hehe.. dan masih terus makan obat dari dokter kandungan, mudah2an bisa segera hamil dgn posisi antibodi yang telah diperbaiki ini.. nanti aku share detailnya di artikel terpisah ya.. 🙂

  7. Hai mbak…tks u/ sharringx..aku jg didiagnosa PCO ..aku ga mau operasi n terapi hormon (mgkn dulu gara2 keseringan minum obat hormon u/ mengatur siklus haidku ,skrg ada kista n Fam di payudaraku) .aku berserah aja pada Tuhan Yesus…kalau mereka yg ga minta aja dikasih keturunan (ex: mreka yg hamil diluar nikah) apalagi kita yg tiap hari mnta padaNya..ku yakin semua indah pada waktuNya..

  8. Sy jg pco mba, berjuang hampir 10 th. tes PLI dimana mba? apa bs di lab2 seperti prodia atau pramita gitu? pernah baca sih…programnya Prof.Ichramsyah klo ga salah

  9. Semangat ya ibu2, moga doa2nya terkabul.. Aamin..

    • saya juga kena pco dan kata dr.Cindy yg waktu itu menangani aku..aku terlalu montok(bahasa lain dr kegemukan) makanya beliau menyarankan aku untuk olah raga. ..dia gak mau mentragetkan aku diet ketat hanya saja…beliau minta aku untuk turunan bwrat badan aku tiap bulan 1kg aja…waktu itu berat badan aku hampir 75kg…dan memang selain kegemukan aku juga memang dr sebelum menikah haid aku gak lancar….karna vaktor keturunan….ibu ku juga gk lancar waktu gadisnya….tapi dia gampang punya anak….beda dengan aku…aku udah 4tahun meniakah masih belum punya anak waktu itu…..akhirnya saran dr bu cindi itu aku turuti tiap pagi hari sebelum berangkat kerja.aku selalu jalan pagi berdua sama suami tiba2 di akhit bulan aku menstruasi dan aku lanjutkan terus olahrga ku tiap pagi bersama suami dan bulan besoknya aku tidak menstruasi dan aku anggap itu suatu hal yg biasa…setelh habis menstruasi aku jatuh sakit kira2 seminggu sampai gak bisa jln kaki….karna setiap jalan kaki pasti jatuh mellu dan di periksa ternyata aku dah hamil 2bulan….aku seneng bgt……jadi buat temen2 yg punya pco sama kayak aku. ….teyap semangat dan bersabar aja. ….gak usah operasi……karna waktu aku pco juga aku gak minum obat apapun atau operasi apapun….cuma perbaiki pola makan.jgn stress dan tetap berolahraga aja…..itu cukup….dan lebih afdol lagi solat jgn lupa solat malam dan tahajudd itu obat yg lebih mujarab……

    • Slam kenal jg guys’aku juga baru tau klw aku kena pcos dan anehnya dokter jg tdk mnjlskan pjng lbr mengenai hal tersebut mlah dsuruh baca2 mngenai pcos…wlpn aku nikah kurang dari satu tahun aku yakin dan slalu berfkiran positif..bhwa ak bs mngalahkan pcos dengan olahrga min seminggu 5x dan sering mkn syur dan buah2n yg fresh…dan jgn lupa slalu berdoa kepada tuhan…hnya itu yg bs kt lakukan slbhny hanya tuhan..semngat yh guys yg pnya pnykt pcos kyk aku.

  10. Semoga segera memiliki momongan. Saya sendiri menikah baru 1 thn, ikut program krn sudah usia 40th perokok berat dan suami agak keberatan dengan cara un natural ( program ), program pertama gagal alias tidak berhasil. Dokter bilang rahim saya bagus, tidak ada kista jg. Krn saya males bolak balik ke dokter ya program saya hentikan walau baru sekali. Selang 3 bulan saya telat mens, berkali kali test pack negative, saya ke dokter yg sama di usg, di bilang sebentar lg mens begitu pulang dr sini ( tempat dokter ), saya pulang, saya tunggu tunggu, sampai bulan berikut nya gak jg mens, arti nya saya sudah 3 bulan tdk mens ( yg blm pernah saya alami semenjak mens pertama kali ) , perut membesar. Saya cuek santai, mikir nya lah kalo emang Tuhan sudah takdir kan ini hamil, biar saya ceroboh jg gak ngefek krn saya percaya ketika ruh lebih kuat dari daging maka jiwa org tsb maupun daging akan baik baik saja.
    Sekarang saya belum pengen ke dokter lagi utk curhat mslah usg yg salah yg kata nya sebentar lg mens dan jg blm pengen program hamil walau usia saya 40th.
    Saya tetap merokok. Krn kel saya perokok, menikah telat / di usia di atas 30, tapi tetep bisa hamil. Semua di kembalikan pd NYA. Saya nikmati hari hari saya bersama anjing tercinta yg sudah spt anak :d, saya nikmati hari hari saya bersama suami tercinta. Itu sudah lebih dr cukup dan untung nya sejak sebelum menikah suami jg berpandangan sama dengan saya bahwa anak bukan lah segala gala nya melainkan hubungan rumah tangga ini lah yg utama.
    Nikmati saja hidup ini, mungkin bila kecemasan terus menggelayuti maka ovum jg menjadi tidak stabil / tidak sehat. Karena stress , keinginan, kecemasan jg bisa menjadi penghalang.
    Selamat ber program dan semoga Tuhan segera memberikan keturunan bagi semua yg meng ingin kan nya dan dapat menjadi orang tua yg bertanggung jawab pd putra putri nya serta melimpahi mereka dengan kasih sayang Ilahiah.

    Shalom

  11. Selamat siang calon2 ibu. Kategori PCOS apa ya dari test AMH? Aku sdh test AMH tapi blm bawa ke dokter krn test nya blm komplit. Jadi tunggu komplit. Cm penasaran aja.
    Aku nikah Feb 2012, hamil Juli 2013 tapi BO jadi di kuret dan sampai saat ini blm hamil lagi hiks.

  12. saya juga kena pco dan kata dr.Cindy yg waktu itu menangani aku..aku terlalu montok(bahasa lain dr kegemukan) makanya beliau menyarankan aku untuk olah raga. ..dia gak mau mentragetkan aku diet ketat hanya saja…beliau minta aku untuk turunan bwrat badan aku tiap bulan 1kg aja…waktu itu berat badan aku hampir 75kg…dan memang selain kegemukan aku juga memang dr sebelum menikah haid aku gak lancar….karna vaktor keturunan….ibu ku juga gk lancar waktu gadisnya….tapi dia gampang punya anak….beda dengan aku…aku udah 4tahun meniakah masih belum punya anak waktu itu…..akhirnya saran dr bu cindi itu aku turuti tiap pagi hari sebelum berangkat kerja.aku selalu jalan pagi berdua sama suami tiba2 di akhit bulan aku menstruasi dan aku lanjutkan terus olahrga ku tiap pagi bersama suami dan bulan besoknya aku tidak menstruasi dan aku anggap itu suatu hal yg biasa…setelh habis menstruasi aku jatuh sakit kira2 seminggu sampai gak bisa jln kaki….karna setiap jalan kaki pasti jatuh mellu dan di periksa ternyata aku dah hamil 2bulan….aku seneng bgt……jadi buat temen2 yg punya pco sama kayak aku. ….teyap semangat dan bersabar aja. ….gak usah operasi……karna waktu aku pco juga aku gak minum obat apapun atau operasi apapun….cuma perbaiki pola makan.jgn stress dan tetap berolahraga aja…..itu cukup….dan lebih afdol lagi solat jgn lupa solat malam dan tahajudd itu obat yg lebih mujarab……

  13. Hi Mbak,

    Makasih yaa sudah berbagi pengalaman…
    Kebetulan minggu lalu aku juga di diagnosa PCO oleh obgyn ku di RS Carolus Salemba. Aku baru menikah hampir 4 bulan sih hehe.. Tapi karena penasaran, pikirku skalian cek kondisi badan, kira2 mendukung gak utk hamil. Ternyata memang Allah punya rencana yg lain 🙂

    Saat ini hanya terapi obat sih (Metformin 500gr dan Dismeno). Minggu depan disuruh balik lagi utk cek ukuran sel telur apakah ukurannya sudah normal atau belum.

    Semoga berhasil yaa… Sama2 berdoa dan berjuang! 🙂

  14. saya yuri,sama jg,kalo vitex sama royal jelly ada yang tahu g?

  15. halo mba… aku juga udah menikah 3 tahun dan baru kemarin periksa dokter dan katanya PCO ukuran ovarium 8mm padahal katanya normal 18-20mm ya… jadi takut juga waktu dengarnya, sekarang lagi minum vitamin yang katanya dokternya untuk membesarkan ukuran ovarium sama suami juga minum vitamin yang mengandung zinc atau sejenisnya… kalau bulan ini belum berhasil bulan depan datang lagi untuk tiup atau apa gitu untuk pembesaran ovarium.. kita sama-sama berdoa yaa mudah-mudahan semua berhasil diberkati Tuhan,…

  16. Haii Mommys, Sy td barusan pulang dri spesialis fertil endokrin, dn dinyatakan gangguan hormon, indung telur dan sel telur kecil, alhasil pd hri ke3 haid nanti (jdwl akhr bln), musti ke prodia cek darah selama inim 10th pernikahan dn periksa kesana sini, blm pernah ditemukan oleh dokter2 sblmnyam jd td rada sedih dn kaget jgm sampe membawaku browsing dg keyword “gangguan hormon” dan “indung telur dan sel telur kecil” dn membawaku ke forum ini rupanya.
    td jg s4 kepikiran pcos pas bc artikel gangguan hormon, tp spt yg dibilang myfunfoo, ciri2 pcos gk ada yg sy alami, jd bingung.
    Dokter td sih baikm beliau tdk mengejudge apa2 dn tdk pula msu ksh vitamin spt dokter2 lain sblm hsl lab didpt nanti.
    yahh mohon support dn doanya saja ya,mudah2an hsl lab bgs,
    klo suamiku sih dulu pernah cek sperma dn dinyatakan oligospermatozoa, dn td disuruh cek ulang lg, mudah2an skr sdh bgs jg hsl labnya, mungkin Blm jodonya buat dpt baby
    mksh ya atas sharring infonya…

  17. Mungkin saya juga pcos. pertama kali k dokter. telur saya 1.4cm. Stelah d beri obat yg berbeda2, 2 bln telur 1.7cm.
    Saya tdk mlanjutkn dokter. Mencoba cara2 dan test2 lain. Smw baik.
    Saya jg g jerawat. Bulu. Siklus 28 hari.
    Alhamd. 5xusg dgn dokter berbeda. tdk ad kista.
    PLI. Mudah2an saya g PLI. mohon info lebih ttg pengobatan pli. Trims.
    Mudahan kita smw dmudahkn tuk punya keturunn. Amin.

  18. Bagaimana mbak hasil PLI nya ? saya juga divonis dokter harus PLI karena antibodinya sampai level satu jutaan..Mbak, PLI sampai berapa kali untuk mencapai level normal?

Leave a comment